PEMANFAATAN AIR LINDI DARI PROSES PENGOMPOSAN SAMPAH ORGANIK SEBAGAI NUTRISI TANAMAN DI RT 02 KELURAHAN PESISIR
DOI:
https://doi.org/10.51933/health.v9i2.1445Abstract
Kota pekanbaru merupakan kota yang sampahnya semangkin meningkat di buktikan dengan banyaknya sampah-sampah yang berlum di kelolah dengan baik dan banyaknya sampah yang kita temaui berserakan dan bertumpuk di sepanjang jalan-jalan kota Pekanbaru. Sampah yang di hasilkan banyak berasal dari sampah rumah tangga yang mana sampah dari sisa dapur yang jenis sampahnya organic yang mana sampah organic dapat di olah menjadi pupuk dan air lindi yang di hasilkan dari sampah organic dapat juga di jadikan pupuk cair untuk menyiram tanaman. Pemanfaatan sampah sayur dari aktivitas rumah tangga dapat dijadikan pupuk organik cair. Pengabdian masyarakat ini dapat meningkatkan pengetahuan, peran dan partisipasi ibu-ibu rumah tangga dalam pembuatan dan menggunakan pupuk organic penganti pupuk kimia yang dilakukan oleh tim pengabdian dalam bentuk peyuluhan dan pelatihan sederhana pengadaan pupuk organic cair yang mana sudah dilaksanakan dan di implementasikan. Berdasarkan dari hasil kegiatan pengabdian dari hasil pretest di peroleh bahwa dari 15 responden diperoleh 55% mempunyai pengetahuan tinggi, 40% dengan sikap yang positif dan 50 % dengan tindakan yang baik. Setelah semua kuesioner terkumpul, tim pengabdian masyarakat memberikan materi dan informasi tentang pengelolaan sampah ± 30 menit. Setelah materi tentang pengelolaan sampah ini diberikan, tim pengabdian masyarakat kembali menyebarkan dan memberikan kuesioner kepada peserta kegiatan penyuluhan (post test). Hal ini bertujuan untuk melihat perubahan pengetahuan, sikap dan tindakan peserta penyuluhan dalam rangka pengelolaan sampah di lingkup rumah tangga. Setelah kuesioner posttest ini diisi peserta, kemudian dikembalikan lagi ke tim pengabdian masyarakat guna dianalisis. Hasil dari kuesioner postest ini di peroleh bahwa terjadinya peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan responden. Pengetahuan responden meningkat menjadi 80%, sikap positif responden menjadi 86% dan tindakan responden menjadi 92%. Hal ini membuktikan adanya perubahan pengetahuan sebesar 23%, sikap sebesar 35% dan tindakan responden sebesar 23% sebelum dan sesudah diberikan kuesioner pengabdian masyarakat dalam rangka pembuatan pupuk yang dimulai dari ruang lingkup rumah tangga. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan potensi masyarakat untuk memanfaatkan hasil kegiatan rumah tangga murah dan mudah dilaksanakan dari Pengabdian ini akan menghasilkan pupuk organic cair dan hasil luaran akan di publikasikan ke jurnal nasional.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 hayana, Nila Puspita Sari, raviola, T. Ilham Mauludi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Indonesian Health Scientific Journal (JKII) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.