HUBUNGAN PENDAPATAN DAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP HEALTH LITERACY PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIMBAR

Authors

  • nurfadhillah01 dillah universitas widya nusantara

DOI:

https://doi.org/10.51933/health.v9i2.1621

Keywords:

Kata kunci :Akses Pelayanan, Health Literacy, Pendapatan

Abstract

Latar Belakang : Literasi kesehatan adalah kapasitas seseorang untuk mendapatkan, memproses, memahami, dan menyampaikan informasi kesehatan yang diperlukan untuk membuat keputusan kesehatan dikenal sebagai literasi kesehatan, tujuan penelitian ini adalah teridentifikasinya hubungan pendapatan dan akses pelayanan kesehatan terhadap health literacy pada pasien hipertensi di wilayah kerja puskesmas kasimbar. menggunakan penelitian Kuantitatif menggunakan pendekatan analitik dan menggunakan desain Cross Sectional.

Hasil dan analisis: Ditemukan pada responden dengan nilai pendapatan Kurang pada responden sebesar (56,%), askes pelayanan Sulit pada responden sebesar (59,4%) dan Health Literacy Kurang pada responden sebesar (60,9%). kemudian dilakukan analisis hubungan mengenai pendapatan terhadap Health Literacy pada pasien hipertensi menggunakan uji Chi Square menunjukkan hasil P value (0,001) yang berarti ada hubungan. Kemudian melakukan uji chi square mengenai akses pelayanan terhadap Halth Literacy pada pasien hipertensi di dapatkan nilai P value (0,006) yang berarti terdapat hubungan.

Kesimpulan : Terdapat hubungan pendapatan dan akses pelayanan terhadap Health Literacy pada pasien hipertensi diwilayah kerja puskesmas kasimbar.

Saran : diharapkan dengan hasil penelitian ini masyarakat lebih memperhatikan kesehatannya dengan cara memperbanyak mencari informasi kesehatan

 

Kata kunci :Akses Pelayanan, Health Literacy, Pendapatan

Downloads

Published

2024-12-23

How to Cite

dillah, nurfadhillah01. (2024). HUBUNGAN PENDAPATAN DAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN TERHADAP HEALTH LITERACY PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KASIMBAR. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 9(2). https://doi.org/10.51933/health.v9i2.1621