HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN PERTUMBUHAN BERAT BADAN BAYI 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PADANGMATINGGI KOTA PADANGSIDIMPUAN TAHUN 2018
DOI:
https://doi.org/10.51933/health.v5i1.230Keywords:
Pemberian Asi Ekslusif, Pertumuhan Berat BadanAbstract
ASI eksklusif adalah bayi hanya menerima ASI dari ibu, tanpa penambahan cairan atau makanan padat lain mulai dari 0-6 bulan, kecuali sirup yang berisi vitamin, suplemen mineral atau obat. Seorang anak yang sehat dan normal akan tumbuh sesuai dengan potensi genetik yang dimilikinya. Tetapi pertumbuhan ini juga akan dipengaruhi oleh intake zat gizi yang dikonsumsi dalam bentuk makanan. Kekurangan atau kelebihan gizi akan dimanifestasikan dalam bentuk pertumbuhan yang menyimpang dari pola standar. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi ada hubungan antara pemberian ASI ekslusif dengan pertumbuhan berat badan bayi 0-6 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan Tahun 2018. Metode penelitian ini adalah metode penelitian yang menggunakan pendekatan deskriftif korelasi dengan rancangan studi cross sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu menyusui bayi 0-6 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Padangmatinggi Kota Padangsidimpuan berjumlah 67 orang. Sampel adalah keseluruhan dari populasi untuk dijadikan sampel yaitu sebanyak 67 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Data yang dikumpulkan merupakan data sekunder yang meliputi, umur ibu, pendidikan ibu, pekerjaan ibu, umur bayi, pemebrian ASI ekslusif dan pertumbuhan berat badan bayi 0-6 bulan. Hasil uji statistik diperoleh ada hubungan pemberian ASI ekslusif dengan pertumbuhan berat badan bayi 0-6 bulan (p=0,003). Tenaga kesehatan agar lebih meningkatkan penyuluhan oleh petugas kesehatan kepada ibu menyusui yang memiliki bayi 0-6 bulan agar memberikan ASI ekslusif mulai dari usia bayi 0-6 bulan, dan mengetahui manfaat jika diberikan ASI ekslusif.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Indonesian Health Scientific Journal (JKII) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.