PENGARUH TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI

  • Febrina Angraini Simamora universitas aufa royhan
  • Nanda Masraini Daulay Universitas Aufa Royhan

Abstract

Kecemasan adalah suatu keadaan dimana seseorang merasa khawatir, gelisah, bahkan takut seolah-olah akan terjadi sesuatu yang buruk yang akan terjadi pada dirinya. Kecemasan banyak terjadi pada pasien menjelang dilakukannya operasi. Terapi murottal Al-Qur’an merupakan salah satu jenis terapi nonfarmakologis yang digunakan untuk menurunkan tingkat kecemasan karena dapat menimbulkan respon relaksasi bagi yangmendengarkannya.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh terapi murottal Al-Qur’an terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi di RSUD Panyabungan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalahPre-Experimental Design dengan rancangan one group pretest-posttest design. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data yang dikumpul kemudian diolah dan di analisis menggunakan Wilcoxon dan Mann Whitneyuntuk melihat pengaruh terapi murottal terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi dengan jumlah 15 responden, dengan hasil analisis uji statistik Wilcoxondiperoleh nilai p value adalah 0,001, dan hasil analisis uji statistik Mann Whitneydiperoleh nilai p value adalah 0,000,  dengan menunjukan bahwa ada pengaruh yang signifikan terapi murottal Al-Qur’an terhadap tingkat kecemasan pasien pre operasi di RSUD Panyabungan. Diharapkan terapi murottal Al-Qur’an ini terus diaplikasikan sebagai terapi nonfarmakologi untuk menurunkan kecemasan pasien pre operasi di  RSUD Panyabungan.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Jun 26, 2021
How to Cite
SIMAMORA, Febrina Angraini; DAULAY, Nanda Masraini. PENGARUH TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), [S.l.], v. 6, n. 1, p. 1-6, june 2021. ISSN 2623-2499. Available at: <https://jurnal.unar.ac.id/index.php/health/article/view/388>. Date accessed: 19 mar. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.51933/health.v6i1.388.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>