Education Health on How to Brush Your Teeth Properly and Correctly at SDN 100208 siamporik dolok in angkola selatan subdistrict
Abstract
Kesehatan gigi dan mulut anak di Indonesia masih sangat memrihatinkan. Prevalensi karies pada anak usia 5-9 tahun dilaporkan mencapai 92,6%, dan proporsi waktu menyikat gigi dengan benar sebesar 1,4%. Usaha untuk mengontrol dan mencegah pembentukan plak dapat dilakukan secara sederhana, efektif, dan praktis yaitu dengan cara menggosok gigi secara teliti dan teratur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran teknik menyikat gigi dan indeks plak siswa SDN 100208 siamporik dolok. Jenis penelitian ialah deskriptif dengan desain potong lintang. Populasi penelitian terdiri dari siswa sekolah dasar kelas 2 . Pengambilan sampel menggunakan total sampling. Terdapat sebanyak 12 siswa sebagai subyek. Pengumpulan data menggunakan formulir pemeriksaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknik menyikat kombinasi digunakan oleh seluruh subyek. Indeks plak paling banyak pada kategori sedang. Rerata nilai indeks plak yaitu 2,67. Simpulan penelitian ini ialah teknik menyikat gigi yang digunakan oleh siswa SDN 100208 desa siamporik dolok ialah teknik kombinasi dengan indeks plak tergolong kategori sedang.
Keywords:
indeks plak, teknik menyikat gigiDownloads
References
Armila, S. (2017). Perbandingan Jumlah Ion Kromium (Cr) Dan Nikel (Ni) yang Terlepas dari Kawat Ortodonti Stainless Steel dalam Perendaman Berbagai Macam Komposisi Bahan Pasta Gigi. Occupational Medicine, 53(4), 130.
Kemenkes RI. (2015). Permenkes 89 tahun 2015 tentang Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut.
Jurnal Teknosains, 44(8), 53.
http://arxiv.org/abs/1011.1669%0Ahttp://dx.doi.org/10.1088/1751 Puspita, N. P. V., & Sirat, S. N. M. (2017). Gambaran OHI-S dan Perilaku Menyikat Gigi pada Siswa Kelas VI SDN 5 Pekutatan Kecamatan Pekutatan Kabupaten Jembrana Tahun 2016. Jurnal Skala Husada, 14(April 2017), 34–40.
Santi, A.U.P., & Khamimah, S. (2019). Pengaruh Cara Menggosok Gigi Terhadap Karies Gigu Anak Kelas IV di SDN Satria Jaya 03 Bekasi. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta. Edisi Oktober
Satriani, F. (2016). Formulasi Sediaan Pasta Gigi dari Ekstrak Etanol Daun Seledri (Apium graveolens L) sebagai Antibakteri terhadap Bakteri Streptococcus mutans dan Staphylococcus aureus. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Kemenkes.RI. (2012). Buku panduan pelatihan kader kesehatan gigi dan mulut
Riskesdas. (2018) di masyarakat.. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Nasional 2007. Jakarta: Badan Litbangkes, Depkes RI.
Sari, S. A. (2014). Hubungan Kebiasaan Menggosok Gigi dengan Timbulnya Karies Gigi pada Anak Usia Sekolah Kelas 4-6 di SDN Ciputat 6 Tangerang Selatan Tahun 2013.
Kemenkes RI.2018. Profil Kesehatan Indonesia tahun 2017. Jakarta: Kemenkes RI
Hanafi, M., Purwitasari, D. and Saptiwi, B. (2019) ‘Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Mulut Terhadap Status Kebersihan Gigi Dan Mulut (Ohi-S) Warga Samin Surosentiko Kabupaten Blora’, Kesehatan Gigi, 6, pp. 68–71.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 alga heni aristin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) © 2019 by Universitas Aufa Royhan is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.