PEMBERDAYAAN SISWA SEBAGAI PEER EDUCATOR KONSEP DASAR PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT

Authors

  • Rachmi fadilah Dilah UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Alwi Mansur UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Alwi Mansur UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Mihfa suhena UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Mawaddah Lubis UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Ratih Jannah UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Ratih Jannah UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Nadia Oktavia UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Nadia Pratiwi UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Iqbal Sukranjah UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Pebri Khairani UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
  • Arinil Hidayah UNIVERSITAS AUFA ROYHAN

Keywords:

Peer Educator, PHBS, Educator cilik

Abstract

ABSTRAK

Masalah kesehatan yang terjadi pada anak sekolah antara lain karies gigi, cacingan, ketajaman penglihatan, masalah gizi, dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti menggosok gigi dan mencuci tangan dengan baik dan benar. Tujuan : kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan tindakan siswa-siswi dalam melakukan perilaku hidup bersih dan sehat dilingkungan sekolah, agar terhindar dari berbagai jenis masalah kesehatan yang dapat terjadi. Metode : Kegiatan ini dilakukan di SD Negeri No.1000208 Desa Siamporik Dolok, Kecamatan Angkola Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan dari bulan Juni-Juli 2024. Populasi kegiatan ini adalah seluruh siswa-siswi SD mulai dari kelas I- kelas V sejumlah 60 orang siswa. Pemilihan peer educator ini dilakukan dengan kriteria yang sudah ditentukan yaitu : 1). Keaktifan dikelas , 2). Mempunyai kemampuan komunikasi yang baik, 3) Mendapatkan point tertinggi pertama sampai ketiga tiap kelasnya saat dilaksanakannya kegiatan pre test berupa pengisian koesioner, 4) Mempunyai kemampuan memimpin dan mempengaruhi teman , serta 5). Disiplin. Hasil : Pesan yang disampaikan oleh educator cilik mampu dipahami dan diaplikasikan dengan baik, siswa-siswi dapat terdorong dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah. Kesimpulan : Pendidikan kesehatan metode peer education dapat memperbaiki pengetahuan siswa tentang konsep dasar PHBS sehingga dapat meningkatkan antusiasme siswa untuk melakukan kegiatan PHBS setelah terjadi perubahan sikap dan perilaku.

ABSTRACT

Health problems that occur in school children include dental caries, worms, visual acuity, nutritional problems, and Clean and Healthy Living Behavior (PHBS) such as brushing teeth and washing hands properly and correctly. Objective: This activity aims to increase students' understanding and actions in carrying out clean and healthy living behavior in the school environment, in order to avoid various types of health problems that can occur. Method: This activity was carried out at SD Negeri No.1000208 Siamporik Dolok Village, South Angkola District. This activity will be carried out from June-July 2024. The population of this activity is all elementary school students from class I to class V, totaling 60 students. The selection of peer educators is carried out using predetermined criteria, namely: 1). Activeness in class, 2). Have good communication skills, 3) Get the first to third highest points in each class when carrying out pre-test activities in the form of filling out questionnaires, 4) Have the ability to lead and influence friends, and 5). Discipline. Results: The messages conveyed by the little educators were able to be understood and applied well, students were encouraged to adopt clean and healthy living behavior at school. Conclusion: Health education using the peer education method can improve students' knowledge of the basic concepts of PHBS so that it can increase students' enthusiasm for carrying out PHBS activities after changes in attitudes and behavior occur.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bungai, J., Sasmithae, L., & Perdana, I. (2022). Edukasi Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Tatanan Sekolah Dasar Di Desa Cangkang Kabupaten Murung Raya Kalimantan Tengah. Al-Madrasah : Jurnal Ilmiah Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6(4), 1305–1315. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.35931/am.v6i4.1247

Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, P. D. dan P. M. K. P. K. R. dan T. (2021). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Sekolah Untuk Penyelenggaraan Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid-19. http://ditpsd.kemdikbud.go.id/

Direktorat Rahabilitasi Sosial Anak - Direktorat Jendral Rehabilitasi Sosial Kementrian Sosial. (2020). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Penguatan Kapabilitas Anak dan Keluarga.

Gani, H. A., Istiaji, E., & Pertiwi, P. E. (2015). Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Tatanan Rumah Tangga Masyarakat Using (Studi Kualitatif di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten

Imron, 2012. Pendididkna Kesehatan Reproduksi Remaja. Peer Education dan EfektivitasProgram KIR.KRR di Sekolah. Yogyakarta: Ar Ruzz

Kemenkes RI. 2017. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2016. Jakarta.

Sujarwo, 2008, Pedoman Konseling Teman Sebaya untuk Pengembangan Resiliensis, Yogyakarta, UNY

Published

2024-12-31

How to Cite

Dilah, R. fadilah, Mansur, A., Mansur, A., suhena, M. ., Lubis, M., Jannah, R., Jannah, R., Oktavia, N. ., Pratiwi, N., Sukranjah, I., Khairani, P., & Hidayah, A. (2024). PEMBERDAYAAN SISWA SEBAGAI PEER EDUCATOR KONSEP DASAR PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT. Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA), 6(3). Retrieved from https://jurnal.unar.ac.id/index.php/jamunar/article/view/1490

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>