Edukasi Kesehatan Mengurangi Gejala Hot Flashes Pada Masa Menopause

Authors

  • Fazar Kumaladewi Soedjarwo Universitas Indonesia Maju
  • Helmy Apreliasari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati
  • Risnawati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Utama Pati

Abstract

Periode menopause merupakan tahapan normal dalam tahapan fisiologis yaitu menuanya ovarium yang mengakibatkan menurunnya produksi hormon esterogen. Estrogen yang berkurang berakibat timbulnya hot flashes (semburan panas). Keluhan hot flashes yang dirasakan wanita menopause yaitu merasakan panas pada tubuh, dari gejala tersebut membuat wanita menopause merasakan panas yang esktrim yang menyebabkan wanita tersebut tidak nyaman dan panas akan menyebar ke atas dari dada, belakang leher, dan wajah. Hal ini dapat menyebabkan keringat berlebihan dan kemerahan, beberapa wanita menopause juga mengalami kelemahan, jantung berdebar, dan cemas sehingga menyebabkan gangguan tidur. Salah satu terapi gizi saat menopause untuk mengurangi hot flashes adalah mengkonsumsi makanan yang kaya akan fitoestrogen dimana dapat meningkatkan kembali produksi hormon estrogen dalam tubuh. Makanan yang kaya fitoestrogen tersebut di antaranya adalah makanan olahan kedelai salah satunya adalah minuman sari kedelai atau susu kedelai. Kegiatan pengabdian ini dilakukan di Patra Regency Kelurahan Rawakalong Kecamatan Gunung Sindur Bogor yang diikuti oleh 10 orang ibu yang berusia 40 – 48 tahun dengan hasil yang didapatkan adalah semua ibu belum mengetahui manfaat sari kedelai untuk mengurangi gejala hot flashes. Kegiatan edukasi ini meningkatkan pengetahuan ibu tentang gejala menopause yang terjadi dan dapat mengurangi gejala hot flashes dengan terapi gizi susu kedelai.  

 

Kata kunci : Sari Kedelai, Menopause, Hot Flashes

 

 

ABSTRACT

Menopause is a normal stage in the physiological stage, namely the aging of the ovaries which results in decreased production of the hormone estrogen. Reduced estrogen results in hot flashes. Complaints of hot flashes felt by menopausal women are feeling hot in the body, from these symptoms make menopausal women feel extreme heat that causes the woman to be uncomfortable and the heat will spread upwards from the chest, back of the neck, and face. This can cause excessive sweating and redness, some menopausal women also experience weakness, palpitations, and anxiety which causes sleep disorders. One of the nutritional therapies during menopause to reduce hot flashes is to consume foods rich in phytoestrogens which can increase the production of the hormone estrogen in the body. Foods rich in phytoestrogens include processed soy foods, one of which is soy juice or soy milk. This community service activity was carried out at Patra Regency, Rawakalong Village, Gunung Sindur District, Bogor, which was attended by 10 mothers aged 40-48 years with the results obtained being that all mothers did not know the benefits of soy juice to reduce symptoms of hot flashes. This educational activity increases mothers' knowledge about the symptoms of menopause that occur and can reduce hot flashes symptoms with soy milk nutritional therapy.

 

 

Keywords:

Keywords : Soya Milk, Menopause, Hot Flashes

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-12-19

How to Cite

Soedjarwo, F. K. ., Apreliasari, H., & Risnawati. (2024). Edukasi Kesehatan Mengurangi Gejala Hot Flashes Pada Masa Menopause. Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA), 6(3). Retrieved from https://jurnal.unar.ac.id/index.php/jamunar/article/view/1867