PKM Membangun Mental Enterpreneur Pada Kelompok Di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padangsidimpuan

Authors

  • nur - laila Universitas Aufa Royhan

DOI:

https://doi.org/10.51933/jpma.v3i1.343

Abstract

Artikel ini membahas tentang bagaimana cara menumbuhkan jiwa enterpreneur pada pelajar, mahasiswa dan masyarakat khususnya pada Kelompok di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padangsidimpan. Setiap tahunnya pengangguran terus bertambah di Negara kita, disini kurannya lapangan pekerjaan yang disediakan oleh pemerintah dan minimnya minat masyarakat untuk menjadi seorang wirausaha. Salah satu solusi yang bisa kita lakukan yaitu dengan cara menumbuhkan jiawa enterpreneur pada kalangan pelajar, mahasiswa dan masyarakat. Tujuannya yaitu agar masyarakat memiliki jiwa enterpreneur dan bisa membuat usaha sendiri.  Metode pelaksanaan yang dilakukan yaitu dengan cara mempresentasekan materi dengan menggunakan media presentase (PPT) melalui  bantuan Infocus, LCD dan sound system. Sedangkan alat dan bahan yang digunakan adalah print out dari materi yang dipaparkan. Hasil dari kegiatan ini yaitu sangat anntusiasme dari peserta Balai Latihan Kerja (BLK) dalam mendengarkan materi yang dipaparkan oleh pemateri dan tanya jawab antara pemateri dengan peserta yang ada di Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padangsidimpuan.

Keywords:

Mental, Enterpreneur, Wirausaha

Downloads

Download data is not yet available.

References

Hall, C. Wirausaha yang bertanggungjawab, USA: Pustaka Tenaga dan Career Press, 2004.
Hakim, R. Kiat Sukses Wirausaha. Jakarta: Grasindo, 1998.


Online :

Muhamin, Hikmah. 2014. Membangun Mental Kewirausahaan Santri Di Pondok Pesantern Riyadlul Jannah Mojokerto.
dalam URL :

https://www.researchgate.net/publication/314492028_MEMBANGUN_MENTAL_KEWIRAUSAHAAN_SANTRI_DI_PONDOK_PESANTREN_RIYADLUL_JANNAH_MOJOKERTO. Diakses tanggal 02 Juli 2020

Published

2021-04-29

How to Cite

laila, nur .-. (2021). PKM Membangun Mental Enterpreneur Pada Kelompok Di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Padangsidimpuan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA), 3(1), 21–25. https://doi.org/10.51933/jpma.v3i1.343