FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN MINAT PADA PRIA PASANGAN USIA SUBUR DALAM PEMILIHANALAT KONTRASEPSI KONDOM DI KELURAHAN AEK SITIO TIO KECAMATAN PANDANTAHUN 2022
DOI:
https://doi.org/10.51933/health.v8i2.1237Keywords:
Pendidikan, Pengetahuan, Dukungan Istri, KB KondomAbstract
Keikutsertaan pria dalam penggunaan KB sangat membantu wanita dalam menjaga kesehatan reproduksi. Namun pada kenyataan masih rendahnya minat pria dalam pelaksanaan program KB yaitu kondom. Secara global pengguna kontrasepsi kondom sebanyak 11,03%. Rendahnya penggunaan KB kondom karena pendidikan masyarakat tergolong rendah dan banyak pasangan usia subur tamat pada tingkat pendidikan sekolah dasar dan sekolah menengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan minat pada pria pasangan usia subur dalam pemilihan alat kontrasepsi kondom di Kelurahan Aek Sitio Tio Kecamatan Pandan Tahun 2022. Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan desain pendekatan cross sectionalstudy. Populasi dalam penelitian ini adalah pada pria PUS yang berada di Kelurahan Aek Sitio Tio Kecamatan Pandan sebanyak 270 orang tahun 2022, dan jumlah sampel sebanyak 73 pria PUS dengan menggunakan metode accidental sampling. Analisa yang digunakan adalah uji Chi Square dengan hasilmenunjukkan bahwa pendidikan (0,000), pengetahuan (0,000), dan dukungan istri (0,001) berhubungan dengan minat pada pria pasangan usia subur dalam pemilihan alat kontrasepsi kondom. Kesimpulan diperoleh pendidikan, pengetahuan dan dukungan istri berhubungan dengan minat pada pria pasangan usia subur dalam pemilihan alat kontrasepsi kondom. Saran bagi suami diharapkan lebih memahami bahwa pencegahan kehamilan bukan hanya tanggung jawab istri, tetapi tanggung jawab bersama antara suami dan istri, sehingga dapat membantu terwujudnya keluarga berencana.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Indonesian Health Scientific Journal (JKII) is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International that allows others to share the work with an acknowledgment of the work’s authorship and initial publication in this journal.