Pengaruh Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Unsafe Action Pada Pekerja di PT. X Divisi Fabrikasi Baja

Authors

  • Novalia Krisyanti Universitas Muhammadiyah Gresik
  • Nugrahadi Dwi Pasca Budiono Universitas Muhammadiyah Gresik

DOI:

https://doi.org/10.51933/health.v9i2.1766

Keywords:

Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), Tindakan tidak aman

Abstract

Tindakan tidak aman adalah perilaku yang membahayakan diri sendiri atau orang lain serta berpotensi menyebabkan kecelakaan. Program K3 dimulai dengan membentuk budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Penerapan budaya K3 yang baik dapat mengurangi angka kecelakaan kerja, sehingga menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan produktif. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh budaya K3 terhadap tindakan tidak aman. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan metode observasional dan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian adalah 60 pekerja PT. X di bagian produksi dan non-produksi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling, dengan sampel sebanyak 52 pekerja yang dihitung menggunakan rumus Slovin. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara budaya K3 terhadap unsafe action menggunakan uji regresi logistik sederhana, dengan nilai p-value pada variabel budaya K3 menunjukkan angka sebesar 0,000 yang berarti kurang dari 0,05. Saran yang diberikan yaitu pihak manajemen dan pekerja saling bekerja sama serta berkontribusi dalam meningkatkan dan mempertahankan budaya K3 serta melakukan evaluasi budaya K3 secara berkala.

Downloads

Published

2024-12-23

How to Cite

Novalia Krisyanti, & Nugrahadi Dwi Pasca Budiono. (2024). Pengaruh Budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap Unsafe Action Pada Pekerja di PT. X Divisi Fabrikasi Baja. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), 9(2). https://doi.org/10.51933/health.v9i2.1766