Analisis Kepadatan Lalat Pada Pedagang Ikan di Pasar Tradisional Kampung Lalang

  • Vina Anggina Hutasuhut Rumah sakit khusus paru provinsi

Abstract

Kepadatan lalat adalah suatu indikator kurang baiknya cara pengelolaan sampah atau rendahnya kondisi sanitasi, sehingga dapat menimbulkan penurunan kualitas lingkungan. Pasar tradisional merupakan tempat yang di dalamnya terdapat titik/lokasi yang mempunyai syarat ideal untuk berkembangbiak lalat, karena banyakmenghasilkan sampah basah dan sampah organik, dari hasil kegiatan usaha. Untuk menciptakan lingkungan yang sehat dibutuhkan dukungan sanitasi yang memadai. Lingkungan bersih dan sehat mengindikasikan terbebas dari suatu penyakit. Penciptaan lingkungan tersebut harus dilakukan sedemikian rupa dengan maksud mencegah timbulnya bakteri-bakteri penyebab penyakit yang dapat merugikan manusia. Penelitian ini berjenis deskriptif. Objek penelitian ini pengukuran kepadatan lalat. Penelitian dilakukan pada 4 lokasi dengan 10 kali pengulangan. Hasil penelitian ini didapatkan kepadatan lalat tertinggi pada zona 1 yaitu dari 10 kali pengulangan, diketahui seluruh pemeriksaan memiliki kategori kepadatan lalat tinggi. Dan kepadatan lalat paling rendah terletak pada zona 4, yaitu seluruh pengulangan pengukuran lalat memiliki kepadatan lalat rendah. Disarankan pada penelitian berikutnya dilakukan pengujian hubungan sanitasi lingkungan pasar kampong lalang dengan kepadatan lalat.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
Dec 15, 2022
How to Cite
HUTASUHUT, Vina Anggina. Analisis Kepadatan Lalat Pada Pedagang Ikan di Pasar Tradisional Kampung Lalang. Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia (Indonesian Health Scientific Journal), [S.l.], v. 7, n. 2, p. 115-119, dec. 2022. ISSN 2623-2499. Available at: <https://jurnal.unar.ac.id/index.php/health/article/view/888>. Date accessed: 29 mar. 2024. doi: http://dx.doi.org/10.51933/health.v7i2.888.